Samsung

Harga Samsung Galaxy S25 Turun, Flagship Masih Menarik

Harga Samsung Galaxy S25 Turun, Flagship Masih Menarik
Harga Samsung Galaxy S25 Turun, Flagship Masih Menarik

JAKARTA - Samsung Galaxy S25 series telah hadir di Indonesia sejak awal 2025, menawarkan performa tinggi, desain elegan, dan fitur kamera canggih. Memasuki September 2025, harga ponsel ini mulai melandai, menarik perhatian pengguna yang sebelumnya menunggu momen tepat untuk membeli. Penurunan harga ini muncul di tengah tren baru, yaitu kehadiran Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7, ponsel layar lipat yang kini menjadi sorotan banyak konsumen.

Meski perhatian banyak beralih ke ponsel lipat, Galaxy S25 series tetap memiliki daya tarik tersendiri. Seri ini menawarkan desain klasik yang lebih familiar dibandingkan layar lipat, performa flagship yang stabil, serta fitur Galaxy AI yang semakin cerdas untuk mendukung aktivitas sehari-hari, mulai dari fotografi hingga produktivitas.

Varian dan Warna Menarik Galaxy S25

Galaxy S25 dan S25+ hadir dalam berbagai pilihan warna, yakni Navy, Iceblue, Mint, dan Silver Shadow. Tidak hanya itu, ada juga varian warna eksklusif seperti Pinkgold, Coralred, dan Blueblack, yang hanya tersedia melalui pembelian online.

Untuk varian paling premium, Galaxy S25 Ultra menawarkan layar lebih besar, performa lebih kencang, serta fitur kamera tercanggih. Varian ini menjadi favorit bagi pengguna yang mengutamakan pengalaman multimedia, gaming, dan fotografi tingkat lanjut.

Pilihan warna dan kapasitas memori menjadi faktor yang membuat seri ini tetap diminati. Dengan kapasitas mulai dari 256 GB hingga 512 GB, pengguna bisa menyesuaikan kebutuhan penyimpanan, baik untuk foto, video, maupun aplikasi berat.

Penurunan Harga dan Alasan Konsumen Beralih

Jika dibandingkan dengan harga saat peluncuran, kini harga Galaxy S25 dan S25 Ultra mengalami penurunan yang cukup signifikan. Galaxy S25 256 GB kini dibanderol Rp13.999.000, sedangkan versi 512 GB dijual Rp15.999.000. Galaxy S25 Ultra tersedia mulai dari Rp20.999.000 untuk versi 256 GB dan Rp22.999.000 untuk 512 GB.

Sementara itu, harga Galaxy S25+ dan Galaxy S25 Edge tidak tercantum di situs resmi Samsung, kemungkinan karena stok sudah terbatas atau habis. Penurunan harga ini dianggap wajar, mengingat konsumen kini lebih banyak melirik Galaxy Z Fold7 dan Flip7 yang menghadirkan konsep layar lipat sebagai inovasi terbaru.

Tren ponsel lipat yang meningkat membuat Samsung memposisikan seri Z sebagai andalan di 2025. Meski demikian, Galaxy S25 series tetap menjadi pilihan menarik bagi mereka yang menginginkan ponsel flagship dengan desain klasik, performa stabil, dan variasi warna yang beragam.

Flagship Klasik Masih Relevan di Tengah Ponsel Lipat

Walaupun tren layar lipat sedang naik daun, keunggulan Galaxy S25 tetap relevan. Seri ini menawarkan antarmuka yang familiar, kenyamanan penggunaan sehari-hari, dan kestabilan performa yang mungkin lebih nyaman bagi sebagian pengguna dibandingkan ponsel lipat dengan mekanisme hinge dan layar fleksibel.

Galaxy S25 juga mendukung berbagai fitur Galaxy AI terbaru, mulai dari mode fotografi canggih, peningkatan kualitas gambar, hingga optimasi penggunaan baterai. Dengan spesifikasi ini, pengguna yang mencari ponsel flagship tanpa harus menyesuaikan diri dengan desain lipat masih bisa merasakan pengalaman premium.

Dengan penurunan harga, Galaxy S25 series semakin menarik bagi mereka yang ingin membeli flagship dengan harga lebih terjangkau, terutama bagi pengguna yang mengutamakan performa stabil, kamera mumpuni, dan desain elegan.

Samsung Galaxy S25 series, dengan semua varian dan kapasitasnya, tetap menawarkan nilai lebih bagi konsumen yang mencari ponsel flagship dengan pengalaman klasik. Penurunan harga saat ini menjadi kesempatan baik untuk memiliki flagship terbaru dengan performa tinggi, tanpa harus mengikuti tren layar lipat yang sedang naik daun.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index