JAKARTA - Merek mobil asal Tiongkok, Chery, terus mengembangkan strategi globalnya guna menghadirkan produk dengan harga kompetitif di pasar otomotif Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi Chery di segmen mobil penumpang yang kini semakin ketat persaingannya.
Chery yang sudah hadir sejak beberapa tahun terakhir di Indonesia, menyadari pentingnya penyesuaian harga untuk memenangkan hati konsumen lokal yang sangat sensitif terhadap harga. Selain itu, perusahaan juga mengoptimalkan biaya produksi dan distribusi untuk memastikan harga jual kendaraan tetap menarik tanpa mengorbankan kualitas.
“Strategi kami fokus pada efisiensi produksi dan pengembangan teknologi agar biaya bisa ditekan, sehingga harga jual dapat bersaing tanpa mengurangi value produk,” ujar Hendra Wijaya, Direktur Pemasaran Chery Indonesia.
Pendekatan Global dengan Sentuhan Lokal
Sebagai bagian dari strategi global, Chery melakukan adaptasi desain dan fitur kendaraan sesuai dengan kebutuhan konsumen Indonesia. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi calon pembeli yang menginginkan mobil dengan teknologi modern namun tetap sesuai dengan kondisi jalan dan gaya hidup lokal.
Selain itu, Chery juga mengembangkan jaringan purna jual dan layanan servis untuk memberikan pengalaman kepemilikan yang nyaman dan mudah. “Kami ingin membangun kepercayaan pelanggan lewat layanan yang andal dan jaringan yang luas,” tambah Hendra.
Produk Unggulan dengan Harga Terjangkau
Chery menghadirkan beberapa model mobil dengan harga kompetitif yang bersaing langsung dengan merek Jepang dan Korea. Salah satunya adalah Chery Tiggo 7 Pro yang dilengkapi dengan fitur canggih, seperti sistem infotainment terbaru dan keamanan yang lengkap, namun ditawarkan dengan harga yang lebih ramah di kantong.
Menurut data penjualan internal, model ini mendapatkan respon positif dari pasar, terutama di kalangan milenial dan keluarga muda. “Kami melihat peluang besar untuk memperluas pangsa pasar di segmen SUV kompak yang tengah naik daun,” jelas Hendra Wijaya.
Tantangan dan Peluang Pasar Otomotif Indonesia
Meski memiliki potensi besar, pasar otomotif Indonesia juga menghadapi sejumlah tantangan, seperti fluktuasi nilai tukar rupiah dan regulasi emisi yang semakin ketat. Chery terus memantau kondisi ini agar bisa cepat menyesuaikan strategi bisnisnya.
“Pasar Indonesia sangat dinamis, kami harus fleksibel dan responsif terhadap perubahan regulasi dan tren konsumen,” ujar Hendra. Selain itu, persaingan harga dari berbagai merek global menuntut Chery untuk terus berinovasi dan menjaga kualitas produk.
Komitmen pada Inovasi dan Keberlanjutan
Chery juga menyadari tren global yang semakin mengarah ke kendaraan ramah lingkungan. Perusahaan berencana untuk mengembangkan lini mobil listrik (EV) yang sesuai dengan standar Indonesia, sebagai bagian dari visi jangka panjang mereka.
“Kami sedang menyiapkan produk EV yang akan diluncurkan dalam beberapa tahun ke depan, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong kendaraan hijau,” jelas Hendra Wijaya.
Dengan strategi harga kompetitif dan pendekatan yang menggabungkan keunggulan global serta adaptasi lokal, Chery optimistis bisa memperbesar pangsa pasar di Indonesia. Upaya ini didukung oleh peningkatan layanan purna jual serta inovasi produk yang berkelanjutan.
“Target kami adalah menjadi salah satu pemain utama di pasar otomotif Indonesia dengan produk berkualitas dan harga yang bersaing,” tutup Hendra.
