JAKARTA - Pergerakan harga crypto hari ini cenderung stagnan, dengan Bitcoin (BTC) berada di sekitar $109.000 dan Ethereum (ETH) mendekati $2.600. Saat aset utama terlihat stabil, justru sejumlah altcoin menampilkan potensi kuat untuk reli dalam waktu dekat.
Aktivitas on-chain yang meningkat, lonjakan Total Value Locked (TVL), serta sejumlah katalis seperti upgrade, listing baru, atau perilisan token menjadi pemicu tren ini. Dalam situasi seperti ini, investor jeli mulai menyoroti altcoin dengan kombinasi teknikal dan fundamental yang solid.
Tiga nama yang mencuat adalah Chainlink (LINK), Arbitrum (ARB), dan Pepe (PEPE). Ketiganya menunjukkan tanda-tanda positif yang layak dipantau lebih dekat.
1. Chainlink (LINK): Potensi Breakout dari Lonjakan Exchange Outflow
Chainlink mengalami lonjakan exchange outflow sebesar 281,9% dalam 30 hari terakhir. Angka ini menjadi salah satu yang terbesar dalam beberapa kuartal terakhir, mengindikasikan aktivitas akumulasi dari para whale pemegang besar token dan berkurangnya suplai LINK di bursa.
Hal ini biasanya menjadi sinyal bullish yang kuat, menandai fase pengetatan pasokan jelang potensi lonjakan harga. Dari sisi teknikal, pasangan LINK/USD sedang menguji upper Bollinger Band dalam pola volatility squeeze klasik. Indikator MACD tetap di zona bullish, dan RSI berada di level 57 masih menyimpan ruang untuk kenaikan lanjutan.
LINK telah berhasil menembus EMA 20 dan EMA 50, kini menguji EMA 100 di kisaran $14,35. Jika mampu menembus $14,40, terbuka jalan menuju zona $15,10–$15,50 yang berdekatan dengan EMA 200 serta area resistensi sebelumnya.
Data dari IntoTheBlock juga memperkuat argumen ini, menunjukkan lonjakan exchange outflow sebesar 107,82% dalam seminggu terakhir. Artinya, para whale cenderung menarik LINK dari exchange, mengurangi tekanan jual dan menciptakan peluang kenaikan harga lebih lanjut.
2. Arbitrum (ARB): Penguatan Ekosistem dan Dukungan Robinhood
Sinyal positif juga datang dari Arbitrum. Integrasi tokenized stocks dan ETF oleh Robinhood Europe ke jaringan Layer-2 Arbitrum menjadi salah satu katalis penting yang memicu peningkatan aktivitas jaringan.
Jumlah daily active users meningkat sekitar 25%, menunjukkan bahwa adopsi Arbitrum meluas melampaui komunitas DeFi tradisional. Data dari Artemis per 30 Juni mencatat angka 523.000 alamat aktif harian, tertinggi dalam lebih dari setahun.
Secara bersamaan, TVL Arbitrum berhasil naik kembali di atas $2,75 miliar, mencerminkan peningkatan kepercayaan terhadap protokol di jaringan ini. Ditambah lagi, sekitar $13,8 miliar telah dijembatani dari Ethereum dan jaringan lainnya ke Arbitrum, menandakan preferensi pengguna untuk menggunakan Layer-2 ini dalam aktivitas mereka.
Selain itu, treasury Arbitrum DAO saat ini menyimpan lebih dari 22.000 ETH, yang menjadi penopang keuangan jangka panjang ekosistem—faktor yang tidak jarang menjadi pertimbangan investor institusional.
Dari sisi harga, ARB saat ini berada tepat di bawah resistensi $0,385–$0,390. Breakout dari level ini bisa mendorong harga ke area $0,44–$0,47. Namun, jika gagal, potensi koreksi ke zona permintaan di $0,31 atau $0,29 masih terbuka—terutama menjelang unlock besar sekitar 92,65 juta ARB (1,87% dari suplai) pada 16 Juli nanti.
3. Pepe (PEPE): Kekuatan Komunitas dan Sinyal Teknikal Positif
Pepe (PEPE), meme coin yang sempat menghebohkan pasar pada 2023, mulai menunjukkan aktivitas spekulatif yang meningkat. Akumulasi whale serta penurunan pasokan di exchange menjadi dua indikator awal yang memperlihatkan kemungkinan breakout.
Media sosial pun kembali ramai membicarakan PEPE, sementara data aliran dana di DEX meningkat—indikasi bahwa minat terhadap token ini sedang naik kembali.
Secara teknikal, PEPE membentuk pola ascending triangle sejak akhir Juni. Harga menciptakan higher lows dengan resistensi di kisaran $0,0000105–$0,0000108.
Indikator teknikal juga mendukung outlook positif:
RSI kembali ke level netral di angka 50, memberi sinyal potensi pergerakan naik.
MACD mencetak bullish crossover pada 6 Juli dan mulai menunjukkan momentum naik.
Jika harga mampu menembus area resistensi, maka target berikutnya adalah zona $0,000013–$0,0000145, dengan potensi kenaikan 25–40%. Namun jika momentum melemah, support terdekat berada di sekitar $0,0000090, dengan titik invalidasi di $0,0000083.
Saat Altcoin Mulai Bergerak, Mana yang Anda Pilih?
Meskipun pasar secara umum terlihat lesu, altcoin seperti LINK, ARB, dan PEPE menunjukkan pola akumulasi, peningkatan on-chain, dan sinyal teknikal yang menyiratkan pergerakan besar bisa terjadi dalam waktu dekat.
Baik karena tekanan pasokan di Chainlink, peningkatan adopsi di Arbitrum, atau euforia komunitas di PEPE, masing-masing membawa potensi yang tidak bisa diabaikan oleh investor crypto yang serius.
Seperti biasa, pemilihan timing dan level kunci sangat krusial. Pantau terus grafik dan indikator untuk mendapatkan peluang terbaik di tengah dinamika pasar yang cepat berubah.
